Pidato yang waktu itu ditayangkan langsung televisi, tiba-tiba diputus ketika Cristina Fernández mengatakan hal tersebut, yaitu agar negara-negara anggota PBB mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
Inilah sebagian isi dari pidato Cristina Fernández ketika mengajak semua anggota PBB mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
“Anda pernah mengeluarkan keputusan untuk memerangi Al-Qaeda setelah 11/09, anda jajah banyak negara dan anda membunuh ratusan ribu penduduknya atas nama perang melawan teroris di Irak dan Afganistan yang sampai saat ini masih saja menjadi negara yang paling bermasalah dengan teroris”.
“Anda semua memejamkan mata di depan musibah yang maha dahsyat yang dilakukan israel yang memakan ribuan korban warga Palestina, bukannya Anda ini fokus pada ribuan korban itu, malah Anda fokus pada roket-roket yang jatuh ke Israel yang tidak merugikan apa-apa bagi Israel”.
“Hari ini kita bersidang kembali untuk mengeluarkan keputusan internasional untuk mengkriminalian ISIS dan memberangusnya. Negara-negara tempat beradanya ISIS dan rezim yang didukung oleh negara-negara yang menjadi teman-teman Anda. Negara-negara (Arab) itu adalah aliansi tetap negara-negara besar anggota Dewan Keamanan PBB.
Itulah sebagian isi pidato Cristina Fernández yang tentu saja membuat berang Amerika dan sekutunya.
Di bawah ini cuplikan video Cristina Fernández ketika berpidato di majelis tinggi PBB.
Posting Komentar